Tak hanya melulu soal aspal, berbagai persiapan besar dilakukan penyelenggara MotoGP Indonesia 2022. Beberapa area di Sirkuit Mandalika dipermak untuk menampung kedatangan ribuan awak tim.
Berbeda dengan sesi pramusim MotoGP, di mana hanya hadir 600 kru termasuk pembalap. Selama 18-20 Maret, jumlahnya bakal meningkat empat kali yang berasal dari tiga kelas kejuaraan dunia grand prix dan Idemitsu Asia Talent Cup.
Tak hanya butuh banyak ruang, tapi juga proses keimigrasian dan kedatangan kargo lebih rumit. Berbekal dari pengalaman sebelumnya, mereka menyatakan kesiapan.
Wakil Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Cahyadi Wanda, memaparkan aktivitas pembangunan serta prosedur yang mesti dilakukan jelang balapan.
“Kami mendapat umpan balik sangat baik dari Dorna Sports, diminta dipertahankan untuk MotoGP nanti. Kami telah bersiap bahkan lebih memaksimalkan ke beberapa area. Contohnya, kantor-kantor mereka sekarang sudah mulai terpasang di area paddock,” tuturnya.
“Saat pramusim, hanya 600 orang yang datang, nantinya akan ada 2.500 kru, pembalap yang hadir. Artinya, kalau kemarin lihat area paddock yang terisi hanya seperempat, nantinya dari ujung ke ujung tidak ada tempat kosong karena semua dipakai, mulai kantor Moto2, Moto3, MotoGP dan Asia Talent Cup.
“Sebenarnya rombongan ada yang tiba satu hari setelah MotoGP Qatar selesai, termasuk kargo sudah ada yang dijadwalkan datang pada 7,8, 10 Maret. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak bandara, bea cukai, karena ini bukan pertama kali kami menerima kargo.
“Kami sudah melakukannya di Superbike, lalu tes pramusim MotoGP, jadi kami harap proses yang sama bisa berjalan dengan baik kali ini.”
Selain itu, ruangan siaran televisi raksasa, dengan luas tiga kali daripada yang dibuat saat gelaran World Superbike (WSBK), juga tengah didirikan.
“Pekerjaan pemasangan merek-merek yang dibawa Dorna antara 7-17 Maret. Jadi tampilan papan sponsor dipasang 10 hari,” tuturnya.
“14 Maret mulai banyak yang datang dan dilakukan pengaturan garasi. Dengan pengalaman sebelumnya, kami sangat percaya diri. Layar TV raksasa akan dipasang di empat titik.
“Kami punya forum komunikasi harian dengan Dorna. Jadi yang dilakukan sekarang sudah sesuai dengan seluruh grand prix lain di seluruh dunia.”
Selain itu, area grand stand juga dibangun termasuk ruangan VIP Hospitality Suite untuk pemilik tiket Deluxe Class dan Premiere Class.
MGPA, selaku promotor, ingin membawa euforia MotoGP ke ibukota dengan membuat Mandalika GP Hub by Pertamina di Epiwalk.
“Kegiatan promosi dipusatkan di sana, seperti nonton bareng, kumpul komunitas, kemarin juga ada lomba Tamiya, benar-benar membawa suasana race agar mulai terasa sekarang. Di sana juga ada penjualan pernak-pernik resmi serta tiket, jadi beragam kegiatan menuju MotoGP saat ini sedang berlangsung di Epiwalk,” Cahyadi menerangkan.
“Di saat bersamaan, kami melakukan beberapa kerja sama dengan pembalap.”
Dalam kesempatan yang sama, Cahyadi juga menerangkan tentang rangkaian aktivitas pembalap selama MotoGP Indonesia.